Warga Pondok Benowo Indah Surabaya Mendesak Pemkot Segera Tangani Titik Banjir

Warga Pondok Benowo Indah (PBI) di Surabaya mengungkapkan keprihatinan atas kondisi banjir yang kerap terjadi di wilayah jalan kembar antara wilayah RW 09 dan RW 14 dan sekitaran Masjid At Tauhid, terutama saat musim hujan tiba. Kondisi ini telah mengganggu aktivitas sehari-hari warga dan menimbulkan terganggunya aktifitas warga.Sabtu (23/11/2024)

Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan kenyamanan hidup, warga PBI berharap Pemerintah Kota Surabaya segera mengambil tindakan konkret untuk mengatasi masalah banjir di wilayah mereka. Beberapa usulan dari warga di antaranya adalah Peningkatan Drainase: Memperbaiki dan memperbesar kapasitas saluran air untuk memperlancar aliran., Normalisasi Saluran Air : Membersihkan dan menormalisasi saluran yang mengalami pendangkalan.

Baca juga: Hendri Kampai: Kapitalisme Lahirkan Para Koruptor di Indonesia

Perwakilan warga menyatakan bahwa banjir tidak hanya menghambat aktivitas ekonomi dan sosial, tetapi juga berpotensi membahayakan kesehatan masyarakat akibat genangan air yang tercemar.

“Kami berharap Pemkot Surabaya mendengar aspirasi kami dan segera melakukan langkah nyata untuk menyelesaikan masalah banjir ini. Padahal titik banjir tersebut sudah berulang kali disurvei oleh Dinas terkait akan tetapi sampai saat ini belum pernah ada realisasi. Kami juga siap mendukung program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kualitas lingkungan di PBI, ” ujar salah satu tokoh warga.

Baca juga: Meutya Hafid: Dari Jurnalis, Politisi, dan Menteri Komunikasi dan Digital

Warga Pondok Benowo Indah berharap suara mereka dapat didengar dan dijadikan prioritas oleh Pemerintah Kota Surabaya untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman, nyaman, dan bebas banjir.